PALOPO – Wali Kota Palopo HPA Tenriajeng memutuskan menjadikan bangunan
eks Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palopo sebagai kantor sementara tiga
SKPD. Hal itu dilakukan karena gedung kantor tiga SKPD tersebut dalam
tahap pembangunan.
Tiga SKPD tersebut, yakni Badan
Inspektorat, Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Kehutanan
dan Perkebunan (Hutbun) Palopo. “Pemindahan kantor tiga SKPD ini mulai
dilaksanakan Selasa (5/6) dan sebelum pemindahan dilakukan pembersihan.
Kami tidak inginkan isu penampakkan hantu di gedung RSUD mengganggu
proses pemindahan tiga kantor SKPD ini,” ujar Kabag Humas dan Protokol
Pemkot Palopo,Muh Ansir Ismu kemarin.
Sementara itu,Kepala
KepolisianResorot( Kapolres) Palopo, AKBP Muh Fajaruddin menegaskan, isu
penampakan hantu di bekas gedung RSUD Sawerigading Palopo hanya isu
yang menyesatkan.Kapolres meminta seluruh warga tidak terpengaruh dan
tetap tenang. Berbagai foto hantu wanita di kamar mayat RSUD Palopo itu
yan beredar hanya rekayasa aplikasi telepon seluler tertentu.
“Jangan
terpengaruh dengan isu itu.Kami minta masyarakat tetap tenang,” kata
Fajaruddin kemarin. Isu penampakkan hantu wanita yang membuat heboh
warga Palopo ini ikut disikapi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota
Palopo.Ketua MUI, Syarifuddin Daud,meminta seluruh warga tidak percaya
isu itu.
“Umat Islam di daerah ini hendaknya berzikir kepada
Allah SWT, karena masih banyak masalah serius di kota ini yang butuh
perhatian. Jangan mudah percaya dengan tahayul,” tegas Daud. ● chaerul
baderu
No comments:
Post a Comment